Tahun 1938 sejarah Bandara Singkawang sudah ada.
|
cetak biru bandara Singkawang. dokumen ANRI 1938 |
Pada tahun 1938 AD, pemerintah Hindia Belanda telah merancang pembangunan Bandara di kota singkawang, tentu hal ini cukup mencengangkan, mengingat bahwa secara sejarah
Kkkk
*imimmå tidak ada yg spesial disana, selain misi Katolik yang telah mLoop. U..membuka pusat misi sejak 1916.
Selain posisinya yang berada di pingiran laut karimata, kota singkawang hanyalah sebuah kota yang di kelilingi oleh perbukitan di arah timur, yang terdapat gugusan bukit raya, termasuk Bukit Poteng/gunung poteng bagi masyarakat di sekitar Nyarumkop menyebut nya.
Cetak biru itu menjelaskan bahwa posisi rencana pembangunan Bandara berada di Roban, sebelah selatan jika kita memasuki persimpang empat jalan di pusat pasar roban, menuju ke lapangan Golf Singkawang.
Bisa jadi bahwa lapangan golf ini lah yang dulunya akan di jadikan bandara, namun pada saat ini tidak di tindaklanjuti, karena Pemkot Singkawang telah mencari lokasi baru. Jelas bahwa Singkawang menjadi sebuah kota yang sangat strategis saat ini, dimana dunia telah mengenal singkawang sebagai kota pariwisata, dengan even tahunan Cap Go Meh.
Sejak 79 tahun yang lalu sudah di rencanakan, namun detik ini, bandara tersebut belum juga terbangun, semoga apa yang sudah di mulai dapat di wujudkan, demi Singkawang dan Indonesia yg lebih baik.
Comments
Post a Comment